yayasan dana punia
Logo Yayasan Dana Punia
Logo STKIP AH Singaraja
smkti, smk ti, smkti bali global, smk ti singaraja
Logo SMK TI Bali Global Singaraja
sd dana punia singaraja
Logo SD Dana Punia Singaraja
Logo TK Dana
Punia Singaraja

 

Yayasan Dana Punia Buleleng adalah yayasan sosial dan pendidikan yang ada di Bali Utara. Saat ini yayasan ini menaungi beberapa lembaga sosial dan pendidikan antara lain:

  1. Panti Asuhan Dana Punia
  2. STKIP Agama Hindu Singaraja
  3. TK Dana Punia
  4. SMK TI Bali Global Singaraja
  5. SD Dana Punia.
Yayasan Dana Punia Buleleng didirikan pada tahun 1970 berkendudukan di Kabupaten Buleleng, bergerak di bidang sosial dan pendidikan. Yayasan Dana Punia didirikan sebagai wadah bagi masyarakat untuk mengembangkan potensi agar menjadi manusia yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berpengetahuan, kreatif, dan mandiri.
 

Yayasan yang terletak di kelurahan Banyuning ini berkekuatan hukum dengan Akta Notaris dari Kantor Notaris Amir Syarifudin Denpasar dengan Nomor 1 tanggal 1 September 1970. Adapun pendirinya yaitu:

  1. Ketut Pasek ( almarhum )
  2. Ida Pedanda Putra Kemenuh (almarhum)
  3. Ketut Nila (almarhum)
  4. Drs. I Ketut Sadia
  5. I Gede Wenten, BA (almarhum)
  6. Made Putra ( almarhum )
  7. Gede Dana ( almarhum )

Kesemuanya bertempat tinggal di Singaraja. Adapun tujuan dan maksud Yayasan Dana Punia Kabupaten Buleleng ialah: Pendidikan keagamaan secara masal, pembinaan pura/tempat ibadah, penelitian keagamaan, mendirikan sekolah-sekolah dan membantu anak yatim piatu atau anak yang kurang mampu.

Untuk informasi lebih detail tentang Yayasan Dana Punia silahkan kunjungi website danapunia.or.id

Terima Kasih.

SD Dana Punia Singaraja memiliki tujuan untuk membantu mencerdaskan kehidupan anak-anak bangsa yang kurang memiliki kemampuan dalam intelektual namun memiliki semangat sekolah yang tinggi.

Social Media

Location

Copyright © 2022 SD Dana Punia Singaraja | Supported by SMK TI Bali Global Singaraja

 

SD Dana Punia Singaraja memiliki tujuan untuk membantu mencerdaskan anak-anak bangsa yang kurang memiliki kemampuan dalam intelektual namun memiliki semangat sekolah yang tinggi.